Peminat PHTE Avoskin masih pada setia enggak ya? Kalau iya, toss dulu dong, berarti kita sama.
Jujur saja, sejak kemunculannya di jagad per-skincare-an lokal Indonesia, lalu banyak di-review blogger-blogger ternama, siapa sih yang enggak tertarik sama Avoskin? Termasuk aku, yang kalau urusan beli skincare itu mikirnya lama, belum harga, belum kebutuhan lainnya. Tapi, urusan satu ini enggak boleh enggak! Gimanapun caranya, tetep kudu nyisihin uang buat beli Perfect Hydrating Treatment Essence.
Awalnya kemasan PHTE cuma ada ukuran gedhe, yaitu 100ml dengan harga sekitar Rp 280.000 an. Aku sempet maju mundur mau beli sih, hingga akhirnya, mungkin karena saking banyaknya peminat, Avoskin mengeluarkan versi kecilnya, ukuran 30 ml. Dalam hati bilang "selamet nih, akhirnya aku bisa beli juga, Rp 100.000 buat sebulan masih lumayan kan!"
Sekarang ini sudah botol ketiga. Kebetulan, kemarin aku dapetin giveaway dari Beautiesquad X Avoskin. Rejeki memang enggak kemana, di saat orang sibuk belanja harbolnas, aku malah sibuk kerja. Dan giveaway ini memang sudah sepantasnya. Wk.
Okay, aku tahu review ini sangat amat terlambat, enggak tahu nih, mikirnya antara: mubazir enggak sih, karena sudah banyak yang ngreview, dan tiba-tiba males foto (before after terutama). Hiyaaa ada saja alasannya. Cuma misalpun enggak dibahas, kok ya sayang, sudah sesetia itu pakainya. Jadi, yuk pertanyaannya diganti, memangnya apa hebatnya PHTE ini sampai setianya setengah mati?
Sebelum aku lanjut ke pembahasan Perfect Hydrating Treatment Essence, aku pernah review loh tentang produk Avoskin yang Hydrating Treatment Essence dan Avoskin Day and Night Cream. Perlu diketahui, PHTE dan HTE berbeda, kalau HTE bisa kita sebut sebagai face mist/toner, kalau PHTE adalah essence. Apabila kalian punya keduanya, urutan penggunaannya jelas HTE dulu baru PHTE. Apabila kalian bertanya mending beli mana diantara keduanya, aku pilih yang PHTE.
Buat ngakalin duit bulanan yang masih mepet, aku selalu beli PHTE yang ukuran 30ml. Sebotol kecil ini bisa dipakai dalam jangka waktu satu bulan. Aku biasa pakai bebarengan dengan skincare lainnya, untuk menumpas jerawat. Sifat essence memang gitu, enggak bisa dipakai sendirian, dia butuh teman baik supaya kandungannya bisa menyerap ke kulit.
Aku enggak langsung merasakan perbedaan yang signifikan pada botol pertama. Kayaknya ya cuma biasa saja gitu. Wajah jadi kenyes-kenyes sih iya, tapi jerawat, ya tetep ada. Sempet ngerasa, ya sudah mungkin enggak cocok, mana ada alkoholnya pula, aku terus coba mikir-mikir lagi, jangan-jangan bukan produk ini nih yang salah, melainkan produk lain yang aku pakai bebarengan.
Ternyata bener, aku sempet salah milih moisturizer yang terlalu rich buat kulit. Hasilnya, kulit malah makin kayak tambang minyak dan jerawat bermunculan. Lalu ketika sadar, aku pilih moisturizer berbentuk gel yang akhirnya klop juga sama si essence. Yas!
Ternyata bener, aku sempet salah milih moisturizer yang terlalu rich buat kulit. Hasilnya, kulit malah makin kayak tambang minyak dan jerawat bermunculan. Lalu ketika sadar, aku pilih moisturizer berbentuk gel yang akhirnya klop juga sama si essence. Yas!
Oh iya, mengenai kandungan alkohol, di sini sifatnya sebagai pelarut doang yang bikin lebih cepat terserap kulit. Aku sih model yang: selama kulit aku enggak apa-apa, lanjut saja, toh pasti sudah melalui quality control dan alkoholnya termasuk yang aman buat kulit. Supaya lebih jelas, berikut list ingredients nya ya.
INGREDIENTS
Aqua, Alcohol, Ethyl Ascorbic Acid, Propylene Glycol, Glycerin, Fragrance, Chamomile (Anthemis Nobilis) Extract, Carrot (Carota Sativa) Oil, Rosa Canina (Rosehip) Oil, Carbomer, Triethanolamine, Mineral Oil
PACKAGING
Soal packaging Avoskin, kalian enggak perlu khawatir, karena bener-bener terjaga kualitasnya. Dari pengiriman yang pakai bubble wrap, juga kardus dan botolnya sangat rapi nan elegant. PHTE sendiri punya botol kaca tebel. Ketika dibuka tutupnya, ada semacam tutup plastik lagi untuk menutup lubang essence. Tutup ini aku buang saja, karena ketika sudah dipakai, harusnya memang langsung dihabiskan dalam waktu 3 bulan pemakaian.
TEKSTUR AND SCENT
Tekstur PHTE cenderung cair,
namun pas diaplikasikan terasa seperti gel karena aroma apel yang segar. Iya,
PHTE punya fragrance tipis-tipis aroma apel. Aku sendiri
ngerasa biasa saja sih, misal dihilangkan aromanya juga enggak apa-apa. Ada
juga enggak apa-apa. Hahaha.
Di kulitku yang banyak masalah gini, PHTE sukses merawat kulit agar terhindar
dari bruntusan dan meredam jerawat yang besar. Sesuai klaimnya, PHTE cukup
menghidrasi kulitku secara baik. Mungkin bagi sebagian orang butuh produk
hydrating lain ya, apalagi kalau yang iritasi sama alkohol. Nah, di kulitku
masih termasuk aman.
Tekstur PHTE cenderung cair,
namun pas diaplikasikan terasa seperti gel karena aroma apel yang segar. Iya,
PHTE punya fragrance tipis-tipis aroma apel. Aku sendiri
ngerasa biasa saja sih, misal dihilangkan aromanya juga enggak apa-apa. Ada
juga enggak apa-apa. Hahaha.
Di kulitku yang banyak masalah gini, PHTE sukses merawat kulit agar terhindar dari bruntusan dan meredam jerawat yang besar. Sesuai klaimnya, PHTE cukup menghidrasi kulitku secara baik. Mungkin bagi sebagian orang butuh produk hydrating lain ya, apalagi kalau yang iritasi sama alkohol. Nah, di kulitku masih termasuk aman.
HOW TO USE
Nuangin PHTE enggak susah-susah amat kok, essence bisa langsung ngalir dan enggak gampang bleber kemana-mana. Buat yang agak ndlenger kayak aku, ini cukup penting, karena kadang aku cepet-cepet pakainya. Jadi tuang ke tangan, ratakan dengan kedua tangan, lalu tap tap di kulit wajah. Sudah gitu doang, cepet kan.
Aku pakai PHTE dua kali sehari setelah ritual membersihkan wajah. Urutannya begini, cleansing oil, facial wash, PHTE, baru moisturizer, dan sunblock. Untuk malam hari, skip moisturizer dan sunblock, terus diganti sama acne gel ditotol di jerawatnya saja. Kalau lagi enggak malas? Aku pakein layer sleeping mask minimal dua minggu sekali. Dengan kondisi kayak gini, jerawatku agak kalem dan enggak gampang geradakan lagi.
Aku pakai PHTE dua kali sehari setelah ritual membersihkan wajah. Urutannya begini, cleansing oil, facial wash, PHTE, baru moisturizer, dan sunblock. Untuk malam hari, skip moisturizer dan sunblock, terus diganti sama acne gel ditotol di jerawatnya saja. Kalau lagi enggak malas? Aku pakein layer sleeping mask minimal dua minggu sekali. Dengan kondisi kayak gini, jerawatku agak kalem dan enggak gampang geradakan lagi.
Untuk menghindari pori-pori tersumbat, aku juga rutin exfoliating kulit minimal seminggu sekali. Setelah itu, baru lanjut maskeran dan pakai sheetmask yang punya klaim untuk menghidrasi kulit juga. Terdengar agak ribet ya, hehehe, ya memang seperti itulah kalau punya kulit berjerawat terus mau dapat kulit sehat. Apapun akan kulakukan eiym.
RESULT
Kondisi wajah aku hampir banyak perubahaannya, terutama bagian yang sering bruntusan seperti di dahi maupun pipi. Kalau bopeng bekas jerawatnya sendiri masih terlihat ya, susah banget buat dihilangkan. Kecuali punya duit mah laser, beres. Tapi kan keadaannya enggak gitu. Masih syukur bisa ketemu sama produk lokal yang cocok dan berkelas gini. Jadi memang harus ditelatenin dulu. Toh lumayan samar kok fleknya.
Banyak yang bilang, kalau PHTE bisa menghilangkan problem bopeng juga. Makanya, aku telatenin terus dan setia sampai wayahnya aku merasakan manfaat lebihnya. Mungkin saat ini belum kelihatan, namun hasil dari perawatan kulit kan masalah jangka panjang.
Perlu aku garis bawahi, dibanding rival-rivalnya dari luar, PHTE sudah paling pas buat kantong, mana hasilnya juga oke pula. Mau pindah ke lain hati, ya so sorry.
Banyak yang bilang, kalau PHTE bisa menghilangkan problem bopeng juga. Makanya, aku telatenin terus dan setia sampai wayahnya aku merasakan manfaat lebihnya. Mungkin saat ini belum kelihatan, namun hasil dari perawatan kulit kan masalah jangka panjang.
Perlu aku garis bawahi, dibanding rival-rivalnya dari luar, PHTE sudah paling pas buat kantong, mana hasilnya juga oke pula. Mau pindah ke lain hati, ya so sorry.
Buat kalian yang pengen nyobain si PHTE ini, cobalah yang ukuran kecil kayak aku gini. Syukur-syukur cocok ya cin, nanti lanjut yang botol gedhe. Sebagai informasi tambahan, di website resminya, Avoskin sering ngadain diskonan kok. Lumayan, ada paketannya juga. Kamu bisa pilih berbagai perawatan wajah yang disesuaikan dengan kondisi kulit.
Nah, sudah malam nih, waktunya perawatan. Aku cabs dulu yes. Semoga tahun depan selalu diberikan rejeki tumpeh tumpeh sampai mau beli skincare saja enggak perlu mikir harga berapa. Amiiinkan ya!
3 komentar
Tosss dulu dong mbaak. Phte avoskin ini emang keren banget. Hasilnya emang gak instan tapi setelah berminggu minggu pakai ini wajah kadi lembut trus agak cerah juga. Pokonya aku repurchaseee..
ReplyDeleteNggak ada kata terlambat untuk review kak.
ReplyDeleteSebelum produk abis dan gak sempet di foto, itu namanya bukan terlambat.
Syukurlah kalau packaging nya skrg sudah bagus, aku dapet PHTE Avoskin ini waktu itu masih awal launching..
nah itu dia agak tumpah2 gitu karena ku bawa traveling
Syukurlah kalau skrg udah gak gitu.
Aku jg suka banget sama ini.
jadi bersihan kulit wajahku, meskipun ini ada alkoholnya tapi gak bikin wajah kering.
duluuu aku anggab sepele treatment essence begini. mikirnya, mirip air doang apa bener bisa bagusin kulit ((MIRIP AIR)) :p
ReplyDeletetp skin care yg aku pake skr, juga ada FTE nya, dan setelah ngerasain rutinnke, trus ditambah aku juga gunain segala macam facial wash, serum, moist, eye cream , mask dan sunscreennya, terbukti sih, kulit jauuuh lbh sehat. Tapi setuju kayak yg kamu tulis, ini ga bisa instan. yg ptg teratur pakainya, dan hasilnya bakal kliatan kok. :)