SUNSCREEN SEJUTA UMAT - EMINA SUN PROTECTION SPF 30 PA +++
Apalah arti perawatan mahal dan rutin facial kalau selama ke luar rumah kulit enggak dilindungi sama sekali?
Yap, salah kaprah ini sering kali terjadi, apalagi buat rang orang yang cuma pengen instannya saja. Asal ada sabun cuci muka, cream malam, moisturizer, sudah paling kerasa lengkap. Terus nanti tiap bulannya baru dirawat di klinik kecantikan ternama biar jerawat musnah seketika. Ada yang ngerasa sama? Tenang, dulu aku seperti itu, tapi sekarang? Sudah tobat cint!
Jadi marilah kita bahas perawatan anti aging paling penting se-planet bumi, bertajuk sunscreen.
Aku kasih tahu dulu ya, karena ternyata, pembaca review-ku justru kebanyakan datang dari googling, bukan dari temen-temen sesama blogger.
Begini, melindungi kulit dari sengatan sinar matahari itu sangat penting, mau kita keluar rumah, atau cuma di dalam rumah saja. Gimanapun juga, paparan sinar matahari tetap masuk menembus kaca dan mengenai kulit kita. Ya kecuali, rumah kalian kedap cahaya dan tertutup kayak di bunker. Ngok.
Beneran deh, mana negara kita kan negara tropis. Jadi panas sinar matahari lebih kerasa. Dan FYI saja nih, sinar matahari merupakan penyebab utama dari proses penuaan kulit, malah lebih bahaya ketimbang alkohol, rokok, atau pola makan yang buruk. Ilmiahnya, sinar UV itu bakal memecah kolagen yang ada di dalam tubuh dan merusak proses pembentukan kolagen baru. Jika paparan berlebihan, maka akan berdampak pada kesehatan kulit.
Sinar UV A akan terserap ke lapisan dalam kulit, sedangkan UV B akan menyerang permukaan kulit hingga menyebabkan kulit keriput atau kendor. Gimana? Masih menyepelekan sunscreen? Sekarang PR besarnya adalah cari sunscreen yang nyaman ke kulit. Nah, kalau aku sendiri pilih yang cocok untuk kulit sensitif.
Sebelumnya aku pakai sunscreen merek sebelah, namun aku pikir belum sreg banget. SPFnya 50, ketinggian bagi aku yang sekarang jarang keluar rumah panas-panas. Terus aku dinotice sama suami, ketika pakai yang teksturnya mirip foundation, di kulitku jadi ndemplong kayak dempulan. Padahal sehari-hari aku cuma pakai bedak tabur doang. Yawes, enggak lama-lama aku ganti sunscreen. Toh selama ganti-ganti sunscreen alhamdulillah enggak ada yang bikin break out. Yeay.
Aku mau ngenalin kalian sunscreen sejuta umat, EMINA SUN PROTECTION SPF 30 PA+++
Lah kok plus-nya ada tiga?
Konon, enggak ada SPF yang mempu melindungi kulit kita secara sempurna. SPF cuma melindungi kulit kita dari sinar UV B, makanya perlu PA, yang merupakan singkatan dari protection grade of UV A. Tingkat perlindungan PA sendiri ada 3 tingkat, antara lain PA+, PA++, dan PA+++. Makin banyak tanda plus-nya, makin kuat tingkat perlindungannya.
Gimana sama Emina ini? Well, walaupun klaimnya buat anak muda, tapi aku percaya bisa dipakai oleh siapa saja kok. Enggak percaya, yok kita bahas satu-satu saja.
PACKAGING
Buat aku yang banci desain packaging, menurutku Emina ini termasuk yang simple tapi jelas, dan enggak bertele-tele. Pada kemasan semua tertulis rapi dan lengkap. Mulai dari klaim, cara pakai, peringatan, ingredients, tanggal expired, sampai produksi.
Memang enggak ada kardusnya, cuma botol seukuran tangan. Tapi di dalam tubenya, ada metal sealed-nya kok. Berfungsi supaya isi enggak tumpah dan kualitasnya terjaga. Thats more than enough sih untuk sunscreen seharga Rp 24.000 doang ini.
KLAIM
Emina ngeklaim kalau teksturnya ringan dan bisa ngebantu melindungi kulit dari sinar UV yang aktif. Plus diperkaya aloe vera extract dan emollient untuk memberikan kelembaban ekstra pada kulit. Tuh kan, enggak ada kata-kata buat remaja atau dewasa? Hahaha.
INGREDIENTS
Aqua, Ethanol, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Glyceryl Stearate, Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, Dimethicone, Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Triethanolamine, Propylene Glycol, Panthenol, Polyvinyl Alcohol, Aloe Barbadensis (Aloe Vera) Leaf Extract, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Fragrance, Hydrolized Wheat Protein/PVP Crosspolymer, BHT, Disodium EDTA, Ethylhexyglycerin, Xanthan Gum, Potassium Sorbate, EDTA, Sodium Benzoate.
TEKSTUR AND SCENT
Barusan inget, dulu pas habis nikah, aku pernah pakai wardah yang diperkaya aloe vera juga. Tapi waktu itu aku stop karena di wajah kerasa perih dan pliket. Perihnya sih malah nempel kalau pakai bedak, tapi kalau perihnya sudah enggak bisa ditolerir lagi. Ini di kulit aku yang jerawatan loh ya, enggak tahu kalau yang lain.
Nah, gimana dengan si adik Emina ini yang merupakan sister brand dari Wardah? Menurutku yang sudah berumur kepala tiga, Emina malah masuk di kulit aku. Klaim ringannya benar, enggak pakai pliket pula.
Kelebihan tekstur Emina ini, lebih gampang bersihinnya. Kalau yang aku bilang tekstur macam foundation tadi kan, bisa ngabisin sampai 2 kapas, karena dia stain di kulit. Kalau tekstur ringan kayak gini, pakai cleansing oil sekali juga keangkat.
Sementara itu untuk scentnya, juga lebih kalem ketimbang kakaknya. Entah kenapa kecium enak saja gitu dan enggak bikin yang gimana-gimana.
RESULT
Ritual skincare pagiku seperti ini:
Cleansing oil - Face Wash - Toner - Essence - Moisturizer - Sunscreen
Dosis sunscreen yang benar adalah seukuran dua ruas jari, biasanya jari telunjuk dan tengah. Itupun juga harus diulang setiap 2-3 jam sekali. Kalau enggak sesuai aturan ini, hasilnya nothing. Nah loh! Hahaha. Makanya, pakai sunscreen diboros-borosin saja enggak apa-apa. Kalau kamu punya sunscreen tapi awet, waduh, perlu dipertanyakan tuh.
Dosis sunscreen yang benar adalah seukuran dua ruas jari, biasanya jari telunjuk dan tengah. Itupun juga harus diulang setiap 2-3 jam sekali. Kalau enggak sesuai aturan ini, hasilnya nothing. Nah loh! Hahaha. Makanya, pakai sunscreen diboros-borosin saja enggak apa-apa. Kalau kamu punya sunscreen tapi awet, waduh, perlu dipertanyakan tuh.
Aku sudah pakai sekitar sebulanan lebih dan mau habis nih. Di kulitku yang masih saja jerawatan, Emina Sun Protection enggak menyebabkan break out, enggak bikin kulit makin berminyak, dan enggak bikin pula kulitku kusam. Mungkin karena dibarengi sama skincareku yang lain sih ya. Cuma ya, teteup digarisbawahi bahwa sunscreen yang cocok sangat berpengaruh sama kulit.
Aku juga tetep rutin exfoliating kulit seminggu sekali agar sel kulit mati keangkat. Beneran, kulit sehat tanpa pakai embel-embel klinik kecantikan kulit ternama hahaha.
Sementara ini, Sunscreen Emina masih da bomb buat kulitku. Bakal repurchased lagi kalau habis. Yah selama belum nemu lagi dan gatel pengen nyobain merek lain, pokoknya cucok bowk.
Eh, kalau kalian pernah nyobain belum, secara ya, Emina kan Sunscreen sejuta umat. Share ya di kolom komentar.
1 komentar
Aku juga pake ini, udah nyoba wardah dan lebih suka ini. Beli di official shopee nya sering diskonan juga hehe
ReplyDelete