REVIEW UPMOST BEAUTE LIP MAXIMIZER - ICONIC RED
Bisa dibilang, aku agak jarang beli produk buat bibir. Paling banter lip care, lip scrub, itu pun hanya beberapa bulan sekali. Ya ada sih lipstick buat sehari-hari, dan beberapa lip cream buat bikin makeup looks, tapi serius, produk buat bibir enggak banyak! Kalau pun beli dan enggak suka, atau ada produk review dan sisa, biasanya aku hibahin ke orang terdekat, biar enggak mubazir kalau jatah PAO-nya habis.
Salah satu produk yang jarang aku beli adalah lip gloss. Selain beberapa tahun terakhir aku suka yang matte, lip gloss tuh emang seringnya bikin bibirku tambah tebel. Apalagi kalau salah main warna. Waduh buyar sudah! Tapi... berhubung aku orangnya sekarang percaya dirinya minta ampun, dan kadang kalau pas makeup-an pengennya yang bold, jadi aku tergiur juga sama produk buat bibir.
Nah, beberapa minggu kemaren, aku baru nyobain semacam lip gloss dari brand lokal yang termasuk baru di Indonesia, yaitu Upmost Beaute. Dia ini, kalau dilihat dari segi harga kantong seorang yosa irfiana, ya agak pricey sih. Sekitar Rp 129.000-an dengan isi 3,5 gram, cuma beruntungnya sering diskon kok di beberapa e-commerce.
So, langsung aja aku review ya.
Secara packaging, Upmost Beaute kayaknya emang nonjolin ke desain yang luxurious yet unique yah. Warnanya didominasi putih, rose gold, dan sentuhan kertas glossy yang bikin kemasannya sangat gampang dikenali. Bentuk segitiga yang berbeda dengan packaging lip cream/ lip gloss kebanyakan.
Sesuai namanya, Upmost Beaute Lip Maximizer ini dibikin untuk memberikan efek bibir terlihat penuh secara instan dan berkilau sehat. Klaimnya bilang kalau produk ini dapat memberikan finishing yang halus, karena punya kandungan minyak biji bunga matahari, shea butter, vitamin E, dan vitamin F. Jujur di sini aku tertarik banget karena biasanya, produk lip gloss itu sering bikin bibirku kering sesudahnya. Iya sih, bagus di awal, cuma biasanya malem ketika udah kelar makeup-an, bibirku jadi sering pecah-pecah. Nasib punya bibir tebel yang kering ya gini nih.
Aku berani cobain produk ini karena untungnya, Upmost Lip Maximizer punya manfaat untuk melembutkan, melembapkan, serta memberikan efek plumping dan natural glossy. 5 varian yang bisa dipilih, yakni subtle mauve, barbie pink, rosey posey, sunkissed, dan iconic red. Kita bahas varian yang aku punya aja, yaitu Iconic Red!
Warna Iconic Red ini kerja sama dengan Ashira Zamita, seorang penyanyi muda yang hobby makeup. Warna ini cocok di segala skin undertone, terutama kulit orang Indonesia. Cuma yang aku notice, si Ashira Zamita ini emang bibirnya tipis, yang mana kalau pakai Iconic Red, bakalan lebih nyaman efek maximizernya. Berhubung bibir-ku tebal, jadi review-nya tentu sesuai pengalamanku pribadi ya.
TEXTURE AND SCENT
Karena sudah lama enggak pakai lip gloss, aku ngerasa tekstur si Upmost ini cenderung tebal dan terasa pliket di awal. Nyaris enggak ada scent aneh-aneh, tapi termasuk gampang diratakan. Untuk bibirku yang tebal, Upmost termasuk biasa aja dan enggak terlalu kerasa. Cuma bagusnya, dia bikin bibir-ku tampak lebih sehat.
HOW TO USE
Aku pakai Upmost Beaute Lip Maximixer ini untuk kebutuhan makeup aja. Namun klaim-nya sendiri bisa digunakan untuk daily makeup, sebagai single use, atau untuk menimpa lip cream yang kita pakai sebelumnya.
Aku pernah pakai lip gloss ini seharian, dan memang bibirku enggak kering sama sekali. Padahal ada efek berkilau yang kalau di-zoom, bakal kelihatan seperti glitter kecil-kecil yang bertaburan. Cocok banget buat tampil, misalnya kalau kamu penyanyi seperti Ashira Zamita di panggung hiburan. Atau bisa juga buat photoshoot karena efek lembapnya dapet banget!
Yang pasti, lip gloss ini enggak menimbulkan efek perih dan pecah-pecah, but on the other hand, teksturnya emang gampang banget ilang. Ini dibuat makan minum sejam juga udah bubar. Yah namanya juga lipgloss, dia juga gampang transfer kan? So, kalau mau stay seharian, butuh beberapa kali touch up, terutama kalau bibir udah enggak kerasa basah.
Karena bibirku tebel dan berwarna agak kehitaman, menurutku warnanya kurang masuk di aku kalau dipakai as single use. Pada beberapa kali makeup, lip gloss ini aku pakai sebagai topper dengan warna dasar seperti coklat ke orange-orange-an, nah ini yang paling masuk. Warnanya jadi nyatu dengan efek yang lebih tebal nan sehat. Aku suka dengan efeknya walaupun jatuhnya makin kerasa berat di bibir hehe.
So kesimpulannya, aku menggunakan lip gloss ini pada situasi tertentu dan enggak aku pakai sebagai daily. Bukan cuma Upmost sih, tapi misal punya lip gloss dari brand lain pun, aku bakal memberlakukan hal yang sama.
Nah, kalau kamu, pernah pakai lip gloss dari brand apa nih? Boleh sharing di kolom komentar ya :)
0 komentar